SOROT JABAR – Supersonic Bloom baru saja merilis sebuah single yang bertajuk “Tentang Lara”, lagu ini bercerita tentang rasa sakit yang menerpa disertai dengan rasa terpuruk yang dialami seorang anak manusia.
Lagu ini menceritakan satu hal pahit yang dirasakan oleh seseorang tentang apa yang dialaminya. Rasa sakit, kecewa dan tak berdaya hadir di satu waktu yang sama. Namun ia tak sepenuhnya merelakan dirinya hanyut dalam kondisi yang sedang tidak “di pihaknya”. Ia mencoba mencari jawaban lewat sudut pandang yang berbeda walau harus mencari makna lewat bias bahasa yang tersirat.
Dalam departemen lirik, penulisan “Tentang Lara” terasa rumit. Bayangkan, kamu sedang ada di situasi yang pelik, namun berusaha mencari jawaban lewat hal-hal yang tak sepenuhnya kamu yakini, dan berharap mungkin akan ada “Jawab” di sana.
Dalam aransemen musiknya, hal yang terjadi justru sebaliknya. Supersonic Bloom memberi kesan bahwa lagu ini menyenangkan. Kamu bisa dengar lewat riff gitar yang terasa lembut, melodi yang membius, hingga drumline yang terasa magis dalam tiap pertukaran ketukannya. Dan di waktu yang sama itu semua mengayun di kepala berulang kali adanya, tanpa kamu sadari bahwa “Tentang Lara” adalah lagu yang bicara tentang rasa sakit yang mendera.