Mendengarkan Aspirasi Warga, Arfi dan Yena Bawa Harapan Baru Untuk Babakan Asih

SOROT JABAR – Dalam kunjungannya ke Babakan Asih, Kecamatan Bojongloa Kaler pada Senin (7/10/2024), pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung nomor urut 4, Arfi Rafnialdi-Yena Iskandar Ma’soem, menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun Kota Bandung yang lebih nyaman dan berkelanjutan.

Dengan latar belakang sebagai salah satu kawasan padat penduduk, Babakan Asih menjadi titik fokus untuk mendengarkan langsung aspirasi dan tantangan yang dihadapi warganya.

Kang Arfi, yang berpengalaman mendampingi Ridwan Kamil, mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi hunian di wilayah tersebut. Dalam kunjungan itu, ia meninjau rumah Mak Sujana yang dihuni oleh delapan keluarga.

“Melihat kondisi ini, kami merasa perlu melakukan tindakan nyata untuk membantu warga mendapatkan hunian yang layak,” ungkap Kang Arfi. Ia mengusulkan pengembangan permukiman vertikal sebagai solusi, yang tidak hanya akan memberikan tempat tinggal yang lebih baik tetapi juga ruang publik dan fasilitas olahraga.

Dari perspektif masyarakat setempat, kunjungan ini dianggap sebagai langkah positif untuk membawa perhatian pemerintah terhadap kondisi lingkungan mereka. Warga berharap bahwa rencana tersebut tidak hanya menjadi janji kampanye, tetapi juga diikuti dengan tindakan nyata.

“Kami ingin melihat perubahan, bukan hanya dalam bentuk rencana. Kami perlu hunian yang nyaman dan layak,” kata salah satu warga yang ditemui dalam kunjungan tersebut.

Arfi juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat untuk merealisasikan rencana tersebut. Ia berjanji akan mencari dukungan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk memastikan program ini dapat dilaksanakan dengan baik.

“Tanpa dukungan yang memadai, semua rencana ini akan sulit direalisasikan,” tambahnya.

READ  Difficult and Hard Comeback, Rilis Album 'Catastrophic' Setelah 9 Tahun Vakum

Tak hanya permasalahan perumahan, pasangan ini juga berkomitmen untuk memberdayakan ekonomi masyarakat. Dengan menawarkan bantuan modal usaha dengan bunga ringan, mereka ingin membantu kaum ibu dan pelaku usaha kecil agar tidak terjerat dalam praktik rentenir yang merugikan.

“Kami ingin warga memiliki akses yang lebih baik terhadap modal usaha. Dengan ini, mereka bisa mengembangkan usaha tanpa harus khawatir tentang utang yang membebani,” ujar Kang Arfi.

Dari sudut pandang komunitas, keberadaan program-program seperti ini sangat diharapkan. Masyarakat merasa perlu adanya dukungan konkret dari pemerintah untuk membangun lingkungan yang lebih baik dan lebih mendukung bagi perkembangan ekonomi lokal.

“Kita butuh akses yang lebih baik untuk modal dan pelatihan agar bisa memulai usaha sendiri. Semoga apa yang dijanjikan bisa segera terwujud,” harap salah satu ibu rumah tangga yang aktif dalam kelompok usaha di Babakan Asih.

Dengan berbagai komitmen yang disampaikan, pasangan Arfi-Yena berharap dapat membawa perubahan nyata bagi warga Babakan Asih dan kota Bandung secara keseluruhan.

Mereka menyadari bahwa untuk menciptakan Bandung yang nyaman dan berkelanjutan, kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta adalah kunci utama.

Dalam perspektif mereka, setiap langkah kecil menuju perbaikan kualitas hidup warga merupakan langkah besar untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi Kota Bandung.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *